DEBUTOTA – GORONTALO, Akhirnya uang saksi pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Nomor Urut 2, telah dibayarkan. Hal ini dilaksanakan, setelah rumah pribadi Nelson Pomalingo digeruduk masa pada, Kamis (28/11).
Dikutip dari wartanesia, Calon Gubernur Gorontalo nomor urut 2 Nelson Pomalingo, menyebutkan faktor keterlambatan pembayaran, yang diakibatkan data yang belum diberikan oleh para saksi tersebut. Bahkan Nelson menyesali kalau kekalahan di Pilgub ini, disebabkan kinerja yang tidak ikhlaa mendukung.
“Karena, tadi memang jam 2 saya so minta dulu data, tapi ternyata minta data harus ada duit. Tapi tidak apa, hari ini saya layani dengan baik. Kedua, saya juga berterima kasih sudah menjadi saksi walaupun kalah, kenapa kita kalah, karena salah satunya kita tidak ikhlas,” Jelas Nelson, seperti yang dikutip dari wartanesia.
“Ketiga, saya berharap banyak hari ini kita tuntaskan dengan dua cara, ada yang cash dan ada yang dimintakan nomor rekening (transfer) seperti saksi kota Gorontalo dimintakan nomor rekening semua,” Tambah Nelson.
Selanjutnya, pembayaran upah saksi kata Nelson harus berbasis kinerja. Karena yang akan dibayar adalah saksi yang telah mengupload atau menginput data disetiap TPS.
“Berikut, yang kita bayar adalah yang upload, yang tidak upload dianggap gagal bekerja. Karena kita sudah beri waktu Sampai jam 12 malam, kalau cuma bicara jaringan bole pergi ke tempat lain, jadi tidak ada alasan. Karena perhitungan suara itu jam 4 sudah selesai. Dan kita beri waktu sampai jam 12 itu kurang lebih Delapan jam,” jelas Nelson.
Nelson menegaskan, penilaian kinerja harus disertai penginputan data termasuk dengan C1 yang asli. Dengan begitu Kata Nelson, para saksi dianggap bekerja secara profesional.
“Berikut juga,harus ada C1 asli, disitulah kinerja anda, jangan meminta hak tapi kinerja tidak ada. Artinya apa, mengupload, menjadi saksi dan membawa C1 itulah kinerja,” Urai Nelson.
“Berikut saya pesan, karena ini Korcam semua, sampaikan salam saya kepada mereka, sekali lagi terima kasih sudah menjadi saksi. Karena itu hari ini Pohuwato dulu setelah itu kota Gorontalo dan selanjutnya,” Tutup Nelson. [NA]