Scroll untuk baca artikel
banner 300x250
Example floating
Example floating
banner 300x250
BeritaKab.Gorontalo

Pasangan Nelson Kris Berhutang Di Percetakan Baliho, Puluhan Juta Susah Ditagih,

2382
×

Pasangan Nelson Kris Berhutang Di Percetakan Baliho, Puluhan Juta Susah Ditagih,

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

DEBUTOTA – GORONTALO KAB, Berawal dari pemberitaan mengenai uang ratusan saksi yang belum dibayarkan pasangan Nelson Kris, kembali tagihan hutang disuarakan.

Baca : https://debutota.com/masa-geruduk-rumah-pribadi-nelson-pomalingo-tagih-uang-saksi-yang-tidak-dibayar/

banner 300x250

Kali ini tagihan hutang pasangan Nelson Kris, berasal dari salah satu usaha percetakan baliho di Limboto. Dimana, tagihan dengan nominal mencapai puluhan juta rupiah itu, sudah susah untuk ditagih.

Kepada Debutota, Direktur Percetakan Matahari Promosindo Moh. Syarif G. Ishak menyebut bahwa pasangan Cagub dan Cawagub Nelson Pomalingo dan Kris Wartabone, masih memiliki tunggakan hutang percetakan sebesar Rp. 26.345.650 (Dua Puluh Enam Juta Tiga Ratus Empat Pulug Lima Ribu Enam Ratus Lima Puluh Rupiah). 

Total Tagihan baliho, one way dan stiker mobil, pasangan Nelson Kris yang susah ditagih

” Sisanya yang harus dibayarkan adalah Rp. 26.345.650,- dari total pesanan dengan jumlah Rp. 47.045.650 pak, ” Terang Syarif.

” Total tagihan hutang percetakan itu meliputi cetak baliho, one way mobil, cetak dan pasang atau branding stiker mobil, cetak baliho billboard tambah biaya pasang dan stiker bentor. Ini yang belum dibayarkan hingga sekarang ini pak, ” Tambah Syarif.

Syarif menjelaskan bahwa pihaknya, sudah bersusah payah untuk menagih kepada Nelson Pomalingo. Namum jawaban yang diterima sudah diluar ekspektasi.

Pemasangan stiker mobil oleh karyawan percetakan, yang dilakukan hingga pagi hari

” Kami menagih ini bukan dan tidak bermaksud apa-apa, hanya saja tolong bayarkan saja kewajiban kepada kami karena jujur hutang ini adalah hak dari karyawan kami. Berhari-hari baik siang maupun malam, mereka menggenjot percetakan lalu memasangnya. seperti contoh memasang oneway, billboard di jalan depan RS. Ainun, ” Jelas Syarif.

” Dari batas waktu pembayaran kami sudah berupaya menagih, mulai mendatangi rupri Pak Nelson tapi jawaban yang kami terima hanya sabar dan tunggu. Terakhir kami menagih lagi, Ibu Fory yang jawab, dia bilang kalau dia tetap akan membayar. masih banyak harta kata yang mo jual deng mo gade, Padahal kami hanya meminta bahlan dengan baik dan sopan menagih hutang percetakan itu, karena itu hak dari karyawan kami, jadi kami berharap agar segera diselesaikan dengan cepat,” Tutup Syarif dengan wajah sedih.

Sementara itu, Nelson Pomalingo melalui Jubir Tim Pemenangan Mansir Mudeng, hingga berita ini diterbitkan, tidak merespon sambungan WhatsApp nya. [JR]

banner 300x250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *